Alaku
Alaku

Resmi Nakhodai Rejang Lebong, Ini Visi Misi dan Program 100 Hari Kerja Fikri – Hendri

Rejang Lebong — Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong, Muhammad Fikri dan Hendri , resmi menjalani serah terima jabatan (sertijab) pada 24 Februari 2025 di Gedung DPRD Rejang Lebong. Acara ini berlangsung khidmat dan dihadiri oleh berbagai pejabat daerah serta tokoh masyarakat.

Sertijab dihadiri oleh Wakil Bupati Hendri , sementara Bupati Fikri berhalangan hadir karena sedang menjalani retret di Magelang.

Dalam kesempatan ini, Pemkab Rejang Lebong menyampaikan penghargaan kepada H. Syamsul Effendi, dan Hendra Wahyudiansyah, yang telah memimpin Rejang Lebong selama periode 2021–2025.

“Izinkanlah kami atas nama Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bapak Drs. H. Syamsul Effendi, MM, dan Bapak Hendra Wahyudiansyah, SH. Kami berharap kepada Bapak untuk tetap melanjutkan pengabdiannya pada daerah yang kita cintai ini, sesuai dengan kapasitas, pekerjaan, atau profesi yang dijalankan. Kabupaten Rejang Lebong membutuhkan karya nyata dari kita semua untuk bahu-membahu dan bekerja bersama demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera,” ujar Hendri.

Visi, Misi, dan Program 100 Hari Kerja

Sebagai langkah awal kepemimpinan, Fikri-Hendri menegaskan bahwa pemerintahan mereka akan berpijak pada visi besar, yakni Mewujudkan Masyarakat Rejang Lebong Maju, Mandiri, Berakhlak, dan Berkelanjutan.

Visi ini dijabarkan dalam lima misi utama, yaitu:

1. Membangun Reformasi Birokrasi dengan tata kelola pemerintahan yang kredibel dan profesional.

2. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing Daerah berbasis agrowisata dan potensi unggulan.

3. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Dasardengan pemerataan infrastruktur dan konektivitas antarwilayah.

4. Menjaga Stabilitas Keamanan dan Budaya Lokal, serta mendukung UMKM dan ekonomi kreatif berbasis digital.

5. Mendorong Pembangunan Berkelanjutan untuk mewujudkan ekonomi hijau yang berdaya saing.

Sebagai bagian dari 100 hari kerja, mereka telah merancang sejumlah program prioritas, di antaranya:

– Rehabilitasi Penerangan Jalan Umum (PJU) di sepanjang Jalan Jend. Sudirman hingga Jalan A. Yani.

– Perbaikan Jalan S. Sukowati untuk meningkatkan infrastruktur transportasi.

– Penghapusan Pungutan Biaya Pendidikan untuk SD dan SMP dalam bentuk apa pun.

– Penggunaan Kendaraan Dinas Bupati & Wabup (BD 1 K & BD 2 K) oleh masyarakat pada hari libur.

– Program Orang Tua Asuh bagi Anak Yatim oleh bupati, wakil bupati, dan pejabat daerah.

– MOU dengan PLN untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pajak penerangan jalan.

– Kerja sama dengan BKSDA & TNKS untuk optimalisasi Bukit Kaba dan penyelesaian kawasan tenurial.

– Pembukaan Lima Destinasi Wisata Baru guna mendorong sektor pariwisata.

– Pembentukan Forum CSR untuk mengoptimalkan peran dunia usaha dalam pembangunan daerah.

– Groundbreaking Pembangunan Playground di kawasan Rumah Dinas Bupati.

Semua program ini akan diintegrasikan ke dalam RPJMD Kabupaten Rejang Lebong 2025–2029, sebagai pedoman dalam penyusunan rencana strategis dan kerja pemerintah daerah ke depan.

Usai acara, Wabup Hendri langsung meninjau lokasi banjir di Kelurahan Talang Rimbo Baru dan Kelurahan Dusun Curup, sebagai respons cepat terhadap persoalan yang dihadapi masyarakat. (*)

Sumber : erasatu.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *